dengan modal nekat, saya berinisiatif untuk memperbaiki sendiri kerusakan tersebut. setelah saya baca2 di internet ternyata ga dapat infonya perbaikannya sendiri akhirnya saya beranikan untuk melepas selang-selang radiator, fan, dan holder radiator di atas. tentunya isi air saya keluarkan terlebih dahulu.
nah disini butuh ketelatenan dalam melepas pin-pin pengunci upper tank, dibutuhkan obeng minus yang tipis untuk mencongkel pin-pin tersebut. dan harus hati-hati agar tidak patah.
ganti upper tank dengan yang baru (saya beli yang imitasi seharga 165 ribu) dengan pemberian lem plastic steel pada sisi upper tank yang kontak dengan body radiator. oiya, jangan lupa dibersihkan terlebih dahulu agar nanti pada saat pemasangan bisa rapat dengan sempurna.
setelah dipasang, kencangkan kembali pin-pin tembaga pengunci yang tadi dicongkel. saya menggunakan palu besi dan besi yang berbentuk siku.
setelah pin-pin terkunci dengan baik, rakit kembali radiator pad tempatnya. isi air dan cek apakah ada rembesan air dari celah2 antara upper tank dan body, apabila masih ada, bongkar kembali dengan cara yang sama, kalau cuma rembes sedikit cukup dikasih lem power glue.
jangan lupa juga ganti tutup radiator yang baru, karena meskipun barangnya kecil tapi kalau tidak berfungsi dengan baik bisa menyebabkan over pressure dalam radiator dan menyebabkan pecah/rusaknya upper tank.
Sekarang ngelitiknya sudah hilang.
danangditoanggoro
Tidak ada komentar:
Posting Komentar